Assalam, halo lagi, kali ini Video Kameraku akan memposting sedikit cerita tentang Muktamar N.U (Nahdlatul Ulama) yang ke 33, karena saya disini cuma sebagai penggembira alias pengunjung biasa saja, jadi yang saya ceritakan disini tentu tidak lengkap dan hanya dilihat dari sisi pengunjung saja. Tapi jika anda ingin mengetahui informasi lengkap tentang Muktamar N.U yang ke 33 ini silahkan berkunjung ke website resminya Muktamar N.U
Muktamar salah satu Organisasi Islam terbesar di Indonesia ini berlangsung lima hari, terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2015 sampai 5 Agustus 2015, acara ini diselenggarakan di kota yang terkenal dengan banyak Pesantrennya, yaitu kota Jombang, dan bertempat di Alun-alun kota Jombang.
Acara pembukaan Muktamar Organisasi Nahdlatul Ulama yang ke 33 ini dihadiri dan dibuka oleh Presiden Republik Indonesia ke 7, yaitu bapak Joko Widodo yang pada kesempatan ini beliau datang mengenakan sarung dan jas hitam beserta peci hitam. Kalau mendengar cerita beliau ketika sambutan sih katanya sarung yang dikenakan beliau itu adalah usul dari sang istri, ibu Iriana Jokowi mengatakan: "Pake sarung pak, lha wong di kota pesantren kok, untuk menghormati para Kyai dan para santri di kota ini". Hehehe itu kalo nggak salah sih kayak gitu ceritanya yang saya dengar.
Banyak pengunjung datang ke acara Pembukaan Muktamar N.U ke 33 ini, selain para perwakilan Organisasi N.U dari seluruh Indonesia, tentunya datang juga para penggembira yang turut memeriahkan acara yang berlangsung 5 tahun sekali ini. Termasuk saya juga. Hehehe.. Rame, berdesakan, antri sih nggak, tapi memang berdesak-desakan. Dan itu sangat cukup untuk membuat lalu lintas dikota Jombang dan sekitarnya menjadi macet.
Ada 2 venue di acara pembukaan Muktamar N.U ini, satu venue resmi untuk para tamu undangan berada di arah selatan Alun-alun kota Jombang, dan satu satu venue lagi berada di luar arah utara Alun-alun kota Jombang untuk para penggembira. Dan saya disini sebagai penggembira tentunya tidak masuk dan hanya melihat dari layar LED yang disediakan panitia untuk para penggembira. Seperti kata wakil Gubernur Jawa Timur bapak Saifulloh Yusuf yang pada waktu itu juga selaku Ketua Panitia Muktamar N.U ini mengatakan: "Para hadirin dan hadirot, hadir in yang hadir didalam dan hadir out yang hadir diluar". Hehehe..
Acara pembukaan berisi sambutan-sambutan tentunya, dan juga sebelum itu ada pertunjukkan musik beserta paduan suara yang disajikan dipanggung utara. Sambutan-sambutan ini ada banyak, ada dari Ketua Panita, Gubernur Jawa Timur, ada juga sambutan dari Kyai Mustofa Bisri ((gus Mus), dan tentunya sambutan dari Presiden Republik Indonesia, selebihnya saya lupa.
Setelah sambutan-sambutan dan juga Do'a tentunya, acara hari pertamar Muktamar N.U yang ke 33 ini selesai sekitar jam sebelas malam, dan saat Presiden Republik Indonesia berjalan meninggalkan tempat dinyanyikanlah lagu 'Padamu Negeri' dan diakhiri dengan kembang api sebagai tanda pembukaan Muktamar Organisasi Nahdlatul Ulama ke 33 ini.
Kembang apinya cukup besar dan lama juga, saya kira sempat terjadi insiden kecil ketika terlihat cipratan dari kembang api menyebar disekitar area peluncurannya, sontak para penyanyi paduan suara yang berada disekitarnya langsung berhamburan sambil berteriak "aaaw aaaw aaaw" (kalo nggak salah sih gitu), itu yang cewek-cewek sih.. Kalau yang cowok-cowok sih waktu itu keliatanya 'macak cool' aja, walaupun juga ikutan berhamburan. Huehehe.. Hmmmh..
Oke lanjut, pada rangkaian acara Muktamar N.U ini juga diselenggarakan pameran produk-produk (dari Indonesia?) yang bertempat di Stadion Kota Jombang, untuk pameran ini sudah dibuka sejak sebelumnya, tepatnya tanggal berapa saya lupa. Cukup banyak peserta yang mengikuti pameran ini, dan tentunya para peserta ini perwakilan Organisasi Nahdlatul Ulama dari daerah-daerah di Indonesia, tapi juga ada beberapa pedagang lain (bukan perwakilan N.U) yang juga turut menjadi peserta di pameran ini. dan tentunya pengunjung pameran ini tidak sedikit, apalagi ketika pembukaan. Fiuuh.. Berdesakan, antri (buat masuk sama naik odong-odong), tapi tetap tertib. Pameran ini juga dimeriahkan oleh musisi-musisi terkenal di Indonesia.
Acara Muktamar Nahdlatul Ulama ke 33 yang diselenggarakan di Kota Jombang ini tentu membawa dampak positif juga bagi masyarakat, tentunya yang berada di kota Jombang dan sekitarnya, hotel-hotel senang karena penuh disewa oleh panitia maupun penggembira, bahkan sampai ada orang yang rumahnya dijadikan penginapan oleh para peserta Muktamar N.U ini, karena saking penuhnya hotel-hotel di kota Jombang, para pedagang senang karena banyak pembeli, para penyedia jasa juga senang karena banyak yang menyewa jasanya selama acara Muktamar Nahdlatul Ulama berlangsung di Jombang ini, saya juga sempat dapat informasi para ojek, becak, dan bentor (becak motor) bahkan bisa mendapatkan uang hingga 200 ribu rupiah perharinya.
Sedikit ini saja yang bisa saya ceritakan tentang Muktamar Organisasi Nahdlatul Ulama yang ke 33 di kota Jombang ini, jika ingin informasi lebih lagi silahkan 'Googling' saja, tau bisa juga berkunjung ke website resmi Muktamar N.U. Ada salah dan mungkin informasi yang kurang tepat mohon maaf dan mungkin bisa dikomentari untuk dikoreksi. Terima kasih, Wassalam.
Comments
Post a Comment